Tribratanewspandeglang – Polsek Pulosari, Polres Pandeglang, Banten, menggelar penyuluhan pencegahan bullying di SMKN 10 Pandeglang, Kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 250 siswa dan siswi, serta para guru dan staf sekolah. Selasa (31/10/2023).
Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Pulosari, IPDA AAP Ahmad Safei, SH, menyampaikan bahwa bullying merupakan tindakan kekerasan yang dilakukan secara berulang-ulang oleh seseorang atau sekelompok orang terhadap korban. Bullying dapat berupa kekerasan fisik, verbal, maupun emosional.
“Bullying dapat menimbulkan dampak negatif bagi korban, baik secara fisik maupun psikis,” kata Safei.
Safei menambahkan, kegiatan penyuluhan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para pelajar tentang dampak negatif dari bullying. Selain itu, kegiatan tersebut juga sebagai wujud kepedulian Polri terhadap pendidikan.
Baca Juga : Polsek Mandalawangi Lakukan Patroli Malam Antisipasi Kriminalitas
“Kita ingin menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi para pelajar,” kata Safei.
Dalam kesempatan tersebut, Safei juga berpesan kepada para siswa agar tidak melakukan bullying terhadap teman-temannya. Ia juga meminta para guru dan staf sekolah untuk lebih waspada dalam memantau aktivitas murid di sekolah.
“Kegiatan ini merupakan tanggung jawab bersama antara Polisi, Sekolah, dan orang tua,” kata Safei.
Kepala Sekolah SMKN 10 Pandeglang, Cuncun Kurnaefi, SE, mengatakan bahwa kegiatan penyuluhan tersebut sangat bermanfaat bagi para pelajar. Ia berharap, kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran para pelajar tentang dampak negatif dari bullying.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Polsek Pulosari yang telah menggelar kegiatan ini,” kata Cuncun.