Polres Pandeglang Gelar Pengamanan Aksi Unjuk Rasa Nelayan Labuan Terkait Insiden Laka Laut KM. Cempaka Sari

Pandeglang – Polres Pandeglang melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh massa Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Ranting Labuan bersama masyarakat nelayan Labuan di depan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KUPP) Kelas III Labuan, pada Kamis (25/9/2025).

 

Aksi tersebut digelar sebagai bentuk keprihatinan sekaligus protes terkait insiden kecelakaan laut yang menimpa kapal KM. Cempaka Sari di perairan Pasaruan Tengah beberapa waktu lalu, yang mengakibatkan korban jiwa dari kalangan nelayan setempat. Massa aksi menuntut adanya kejelasan mengenai penanganan kasus tersebut serta peningkatan keselamatan pelayaran agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

 

Dalam aksinya, massa terlebih dahulu menggelar orasi di depan Kantor KUPP Labuan, kemudian dilanjutkan dengan audiensi bersama pihak KUPP. Perwakilan nelayan menyampaikan berbagai aspirasi, mulai dari peningkatan pengawasan keselamatan pelayaran, pemeriksaan kelayakan kapal, hingga perlindungan hukum dan jaminan keselamatan bagi para nelayan.

 

Kabagops Polres Pandeglang AKP Abdul Rachman Taufik selaku perwira pengendali pengamanan mengatakan bahwa Polres Pandeglang telah menurunkan puluhan personel gabungan untuk memastikan situasi berjalan aman, tertib, dan kondusif.

 

“Alhamdulillah aksi unjuk rasa berjalan dengan aman dan kondusif. Memang sempat terjadi gesekan kecil antara massa dengan pihak pengamanan, namun personel di lapangan sigap menenangkan dan mengurai situasi sehingga kondisi kembali terkendali,” ujar AKP Abdul Rachman Taufik.

 

Lebih lanjut, Kabagops menegaskan bahwa Polri selalu menjamin kebebasan masyarakat dalam menyampaikan pendapat di muka umum sepanjang dilakukan secara damai, sesuai aturan, dan tidak mengganggu ketertiban umum.

 

Polres Pandeglang juga menyiapkan pola pengamanan berlapis, baik di titik kumpul massa, jalur yang dilalui, maupun di sekitar lokasi audiensi, dengan tetap mengedepankan pendekatan humanis. Personel di lapangan tidak hanya bertugas menjaga ketertiban, tetapi juga berupaya melakukan komunikasi persuasif kepada massa aksi.

 

Setelah audiensi selesai, massa aksi secara tertib membubarkan diri. Hingga kegiatan berakhir, situasi di wilayah hukum Polres Pandeglang, khususnya di Kecamatan Labuan, terpantau aman, lancar, dan terkendali.

 

Dengan adanya kejadian ini, Polres Pandeglang berharap agar semua pihak, baik instansi terkait maupun masyarakat nelayan, dapat terus memperkuat komunikasi dan koordinasi dalam rangka mewujudkan keselamatan bersama di laut.

posted in: Keamanan
BAGIKAN ARTIKEL